Yogyakarta, 8 September 2025 – Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2025, Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) AMPTA Yogyakarta, yang bertemakan “Menyala dengan Pesona Lokal, Mendunia dengan Talenta Global”. Kegiatan perkuliahan umum PKKMB ini diselenggarakan pada Selasa (9/9) di Ruang Tamansari, STP AMPTA Yogyakarta dengan menghadirkan tiga pembicara inspiratif yang membahas beragam topik strategis, mulai dari pelestarian nilai-nilai keistimewaan Yogyakarta, arah kebijakan pariwisata daerah, hingga potensi generasi muda dalam menembus pasar global melalui sektor pariwisata kreatif.
Untuk mengawali kuliah umum, sesi pertama disampaikan oleh Gusti Kanjeng Ratu Bendara, Penghageng Nityabudaya Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Dalam pemaparannya yang bertajuk “Keistimewaan Yogyakarta di Tangan Generasi Muda”, ia menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen pelestari nilai budaya dan identitas daerah. Ia juga mengajak mahasiswa untuk mendekati, mengenali, mencari tahu lebih dalam, sampai akhirnya bisa mencintai dan menghargai budaya tersebut.
Sesi kedua diisi oleh Ibu Anita Verawati, S.Psi., Psi., M.M., selaku sekretaris Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Bapak Drs. Imam Pratanadi, M.T. Dalam materinya, ia menjelaskan mengenai "Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan Pariwisata DIY" dengan subtema “Menguatkan Pesona Lokal, Menembus Pasar Global”. Ia memaparkan data pertumbuhan wisatawan, pengembangan SDM pariwisata, serta peluang besar dari sektor pariwisata Yogyakarta. Beliau juga menjelaskan mengenai peran sektor pariwisata dalam perekonomian daerah.
Sesi terakhir disampaikan oleh Bapak Bobby Ardyanto Setya Ajie, S.E., pelaku GIPI DIY. Dalam paparannya berjudul “Talenta Muda dan Masa Depan Industri Pariwisata DIY di Kancah Global”, beliau membagikan pandangannya terkait Yogyakarta yang menjadi salah satu destinasi utama pariwisata di Indonesia, beliau juga menyampaikan beberapa tantangan era saat ini dan kondisi riil pariwisata di Yogyakarta saat ini. Dalam pemaparannya, beliau menegaskan talenta muda adalah aset yang daoat mengembangkan dan membangun sektor pariwisata dengan ide-ide kreatif dan segar.
Dengan materi 'berdaging' dari ketiga narasumber hebat, yaitu mengenai semangat keistimewaan, kolaborasi lintas sektor, dan penguatan talenta muda, maka kuliah umum PKKMB 2025 STP AMPTA Yogyakarta diharapkan dapat menjadi titik awal lahirnya generasi penerus yang mampu menjaga dan melestarikan warisan lokal sekaligus menjawab tantangan global dengan kemampuan mumpuni. Kegiatan PKKMB hari pertama ditutup dengan pemaparan dari Pembantu Ketua I, Bapak Arif Dwi Saputra, S.S., M.M. mengenai karakter mahasiswa STP AMPTA dan pemaparan profil perpustakaan STP AMPTA dari Ibu Eka Alaina, S.I.Pust.
5 tren pariwisata 2025 yang harus diketahui mahasiswa pariwisata
Read Moreantusiasme mahasiswa baru ikuti senam dan outbound menyenangkan
Read Morepenutupan pkkmb dimeriahkan awarding mas-mbak ampta dan pentas seni mahasiswa di malam puncak
Read Morekolaborasi tanpa sekat, penandatanganan mou antara stp ampta yogyakarta dan smk pius magelang wujudkan kolaborasi nyata dunia pendidikan
Read Moremembangun profesionalisme dari akar budaya bersama stp ampta yogyakarta
Read Moretips hemat hidup mahasiswa di yogyakarta
Read Moreenergi baru di kampus pariwisata, stp ampta sambut generasi pariwisata unggul
Read More5 soft skill yang wajib dimiliki untuk karier di dunia hospitality! 🏨✨
Read Morelldikti wilayah v percayakan stp ampta gelar rapat koordinasi & anugerah kerja sama diktisaintek 2025
Read Morekenalan dengan stp ampta yogyakarta: kampus pariwisata unggulan di jogja
Read More